Pengertian JSON
JSON (JavaScript Object Notation) adalah format data yang digunakan untuk menyimpan dan bertukar data antara server dan klien. JSON menggunakan format teks yang dapat dibaca oleh manusia dan mudah untuk ditulis atau diolah oleh mesin. Format ini sering digunakan untuk menyimpan data dalam aplikasi berbasis web karena efisiensi dan kemudahannya.
Struktur JSON
Struktur JSON terdiri dari dua komponen utama:
Object – Kumpulan pasangan kunci-nilai yang dikelilingi oleh kurung kurawal {}
.
Array – Sekumpulan nilai yang dikelilingi oleh tanda kurung siku []
.
Perbedaan Utama JSON dan XML
1. Penyimpanan Data
JSON dan XML memiliki cara berbeda dalam menyimpan data:
JSON menyimpan data dalam format pasangan kunci-nilai, yang membuatnya lebih mudah dibaca dan ditulis oleh manusia.
XML menggunakan struktur berbasis tag yang lebih kompleks tetapi mendukung validasi data yang lebih kuat.
2. Ekstensi File
JSON menggunakan ekstensi .json untuk menyimpan data.
XML menggunakan ekstensi .xml, yang lebih umum ditemukan dalam dokumen atau konfigurasi sistem.
3. Penerapan
JSON lebih sering digunakan untuk mengirimkan data antar server dan klien dalam aplikasi berbasis web.
XML lebih sering digunakan untuk menyimpan data dalam format yang lebih kompleks, seperti dalam database atau file konfigurasi.
Kelebihan dan Kekurangan JSON
Kelebihan JSON
Lebih ringan dan lebih cepat dalam transfer data dibandingkan XML.
Sintaks lebih ringkas dan mudah dibaca.
Mendukung berbagai bahasa pemrograman seperti Python, Java, dan JavaScript.
Kekurangan JSON
Format JSON.stringify() bisa sulit dibaca bagi pemula.
Kurang fleksibel dalam mendukung data yang kompleks dibandingkan XML.
Tidak memiliki dukungan bawaan untuk validasi data seperti XML.